Salah satu laporan yang utama adalah ; Laporan Keuangan. Untuk menghasilkan informasi ekonomi perlu diciptakan suatu metode pencatatan, penggolongan, analisis, dan pengendalian transaksi beserta kegiatan-kegiatan keuangan dan pelaporan hasilnya. Laporan keuangan dirancang untuk pihak-pihak pembuat keputusan baik didalam maupun diluar perusahaan. Isi laporan ini adalah mengenai posisi keuangan perusahaan dalam periode tertentu. Laporan keuangan merupakan hasil akhir proses keuangan dan merupakan bagian terpenting dalam menyampaikan informasi ekonomi suatu perusahaan kepada pihak yang memerlukan.
Penyusunan laporan keuangan harus didasari akuntansi yaitu : prinsip konsisten, konsep periode akuntansi, konsep kesinambungan, dasar kas dan metode actual. Penyusunan Laporan Laba Rugi biasanya dibuat dalam bentuk laporan (report Form) .Hal-hal penting yang perlu diperhatikan dalam penyusunan laporan adalah :
- Menulis nama perusahaan pada baris pertama
- Menulis nama laporan
- Menulis periode laporan yang disajikan
- Menyajikan Pendapatan dibagian atas dan Beban dibagian bawah
Laporan Laba/ Rugi (Income Statement)
Laporan laba rugi adalah suatu laporan yang berisikan informasi mengenai seluruh hasil operasi (pendapatan) dan pengeluaran (Beban) dalam kegiatan produksi guna memperoleh laba pada suatu periode tertentu. Laporan keuangan dapat disusun dengan dua langkah :
LangkahTunggal (Single Step), Pada sistem ini, semua pendapatan dijumlahkan dari atas kebawah menjadi satu kelompok, kemudian dikurangi dengan jumlah seluruh beban dalam periode tersebut.
Bentuk format :
Langkah Ganda (Multiple Step), Pada sistem ini, kelompok pendapatan dipisahkan menjadi dua kelompok yaitu pendapatan operasional dan pendapatan non-operasional. Sementara beban dikelompokkan menjadi beban operasional dan beban non-operasional. Bentuk format :
Laporan Laba/rugi dapat dibuat dengan mengambil data pada kertas kerja dikolom laba/rugi. Saldo pendapatan diambil dari kolom kredit. Sementara saldo beban diambil dari kolom debet.
Format Laporan Perubahan Modal :
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan neraca : Nama perusahaan, Nama laporan, Periode penyusunan laporan. Cara penyusunan neraca :1) Harta disusun menurut urutan likuiditas. 2) Kewajiban disusun menurut urutan jatuh temponya. 3) Modal disusun menurut urutan sifat kekekalannya.
Bentuk format :
Perusahaan….
Laporan Laba/Rugi
Untuk tahun yang
berakhir 31 Desember….
|
Pendapatan :
Pendapatan Jasa
………………………… Rp xxx
Pendapatan Bunga ………………………... xxx
Pendapatan
Sewa ………………………... xxx
+
Jumlah Pendapatan ……
Rp xxx
Beban-Beban :
Beban Gaji …………………. Rp xxx
Beban Perlengkapan…………
xxx
Beban Asuransi ……………..
xxx
Beban Serba-Serbi ………… xxx
Jumlah Beban ………
+ ( xxx)
Laba Bersih Sebelum
Pajak …………………. Rp xxx
|
Langkah Ganda (Multiple Step), Pada sistem ini, kelompok pendapatan dipisahkan menjadi dua kelompok yaitu pendapatan operasional dan pendapatan non-operasional. Sementara beban dikelompokkan menjadi beban operasional dan beban non-operasional. Bentuk format :
Perusahaan….
Laporan Laba/Rugi
Untuk th yang berakhir
31 Desember…
|
|||
Pendapatan :
Pendapatan operasional
Pendapatan bunga Rp xxx
Jumlah pendapatan operasional Rp xxx
Pendapatan Non-operasional
Pendapatan Bunga Rp xxx
Pendapatan sewa Rp xxx
Jumlah pendapatan
non-operasional Rp xxx
Jumlah Pendapatan
Rp
xxx
Beban :
Beban operasional
Beban gaji
Rp xxx
Beban penyusutan peralatan Rp xxx
Jumlah beban
operasional
Rp xxx
Beban non-operasional
Beban sewa Rp
xxx
Jumlah beban
non-operasional Rp
xxx
Jumlah Beban (Rpxxx)
Laba Bersih
Sebelum Pajak Rp
xxx
|
Laporan Perubahan Modal (Statement of Owner’s Equity)
Laporan Perubahan Modal (Statement of Owner’s Equity) adalah : suatu laporan yang berisikan perubahan atas modal pemilik perusahaan pada suatu periode akuntansi.Format Laporan Perubahan Modal :
Perusahaan ….
Laporan Perubahan Modal
Untuk Th Yang Berakhir
31 Desember….
|
Modal
awal
Rp xxx
Laba
bersih
Rp xxx
Pengambilan
prive
( xxx )
Penambahan
modal xxx
Modal akhir
Rp xxx
|
Laporan Neraca (Balance Sheet)
Laporan Neraca (Balance Sheet) adalah suatu daftar yang berisikan susunan harta, kewajiban, dan modal suatu perusahaan pada suatu saat tertentu, Daftar ini menguraikan tentang kekayaan perusahaan dan sumber pembelanjaannya.Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan neraca : Nama perusahaan, Nama laporan, Periode penyusunan laporan. Cara penyusunan neraca :1) Harta disusun menurut urutan likuiditas. 2) Kewajiban disusun menurut urutan jatuh temponya. 3) Modal disusun menurut urutan sifat kekekalannya.
Sedangkan bentuk neraca terdiri dari : Bentuk laporan ( Report Form) dan Bentuk akun ( Accoun Form). Untuk menyajikan neraca sumber datanya diambilkan dari kertas kerja. (i) Harta angkanya diambilkan dari kolom neraca sebelah debet. (ii) Kewajiban, angkanya diambilkan dari kolom neraca sebelah kredit. (iii) Modal, angkanya diambilkan dari laporan perubahan modal (modal akhir ). Bentuk akun (Account Form)
Perusahaan….
Neraca
Per 31 Desember ….
|
|
Harta
Harta lancar
Kas Rp xxx
Piutang
Perlengkapan xxx
Jumlah harta lancar Rpxxx
Harta Tetap
Kendaraan Rp xxx
Peralatan xxx
Jumlah harta tetap Rpxxx
Jumlah harta Rpxxx
|
Kewajiban dan Modal
Utang Lancar
Utang usaha Rp xxx
Utang gaji
xxx
Jumlah utang lancar
Rp xxx
Modal
Modal pemilik
Rp xxx
Jumlah kewajiban/modal Rp xxx
|
Bentuk Laporan
(Report Form)
Perusahaan…
Neraca
Per 31 Desember ….
|
|||||||||
Harta
Harta Lancar
Kas
Rp xxx
Piutang
xxx
Perlengkapan
xxx
Jumlah harta
lancar
Rp xxx
Harta Tetap
Kendaraan
Rp xxx
Peralatan Rp xxx
Jumlah harta
tetap
Rp xxx
Jumlah Harta
Rp xxx
Kewajiban dan Modal
Utang Lancar
Utang usaha Rp xxx
Utang Gaji
Rp xxx
Jumlah Utang
Lancar
Rp xxx
Modal
Modal pemilik
Rp xxx
Jumlah
kewajiban dan Modal Rp
xxx
|
Share Yuk