Contoh Soal Hitungan Ekonomi : Fungsi Konsumsi dan Fungsi Tabungan

Soal

Sesi di bawah ini akan menyediakan contoh soal dan pembahasan tentang fungsi konsumsi dan fungsi tabungan dalam materi belajar ekonomi. Soal di bawah ini terdiri dari 3 soal Hitungan yang dilengkapi pembahasan. Soal ini ditujukan agar mempermudah pembelajaran ekonomi dalam bentuk pemberian contoh soal dan pembahasan. Semoga bisa berguna.

C = Consumtion (Konsumsi) ; S = Saving (Tabungan) ; Y = Penghasilan

Soal Hitungan Fungsi Konsumsi Ekonomi SMA

Konsumsi masyarakat sebuah negara ditunjukkan oleh persamaan C = 30 + 0,8Y. Jika tabungan sebesar $20 maka konsumsi masyarakat tersebut sebesar.

Pembahasan :

C = a + by  <==> S = -a + (1-b) y. 

Dari fungsi yang diketahui C = 30+ 0,8Y dapat di identifikasi nilai a = 30 dan b =0,8. Jika disusun dalam bentuk persamaan S maka akan diperoleh S = -30 + (1-0,8)y = -30+ 0,2Y. Pada soal diketahui bahwasanya tabungan senilai $20. Maka persamaan S bisa diselesaikan,
S = -30 +0,2Y
20= -30 + 0,2Y
50 = 0,2 Y
Y = 50/0,2 = 250. Setelah didapat nilai Y, karena yang ditanya adalah Konsumsi (C) maka kembali k persamaan konsumsi.
C = 20+0,8Y
C= 20+0,8 (250)
C=30 + 200 = 230.  Jadi konsumsi masyarakat tersebut adalah sebanyak 230.

Soal Hitungan Fungsi Tabungan Ekonomi SMA

Keluarga ibu Evelyn memiliki penghasilan Rp 8.000.000,-/ bulan. Fungsi konsumsi keluarga bu Evelyn dapat dinyatakan dalam C =1.500.000 + 0,7 Y. Berdasarkan informasi tersebut tentukan tabungan yang dimiliki ibu Evelyn.

Pembahasan :

Dari fungsi konsumsi ibu evelyn C = 1.500.000 + 0,7Y dapat diidentifikasi bahwasanya nilai a = 1.500.000,- nilai b =0,7. Dari yang diperoleh tersebut kita tulis dalam bentuk fungsi tabungan : S = -a + -b) Y sehingga diperoleh : S = -1.500.000 + (1-0,7) Y = -1.500.000 + 0,3 Y.

Dari persamaan S yang didapat kita bisa langsung menghitung Tabungan (saving) bu Evelyn.

S = -1.500.000 + 0,3 Y

S = -1.500.000 + 0,3(8.000.000) = -1.500.000 + 2.400.000 = 900.000. Jadi tabungan bu Evelyn tiap bulannya adalah Rp 900.000,-

Marginal Propencity To Consume (MPC) dan Marginal Propencity Saving (MPS) dalam Ekonomi

MPC adalah singkatan dari Marginal Propencity to Consume artinya adalah kecendrungan untuk mengkonsumsi. Sementara Marginal Propencity Saving (MPS) merupkan keccendrungan untuk menabung. Dalam fungsi konsumsi dan fungsi tabungan MPC ini sama dengan b pada rumus rumus yang telah digunakan di atas.

Hubungan MPC dan MPS ini bisa ditulis : MPC + MPS = 1. Berikut contoh soal dan pembahasan mengenai MPC dan MPS.

Pada saat sebelum bekerja pengeluaran Pamela sebesar Rp 1.500.000,- Ketika Pamela bekerja dengan penghasilan Rp 5.000.000,- pengeluaran Pamela menjadi Rp 4.500.000,- Tentukan Fungsi Konsumsi, Kecendrungan Pamela untuk menabung (MPS) dan Kecendrungan Pamela untuk Mengkonsumsi.

Pembahasan :

Diketahui : a = C₀ =1.500.000 saat Y₀ = 0. C₁ = 4500000. Y₁ = 5.000.000. Dengan demikian bisa dicari 

Y = Y₁ - Y₀ = 5.000.000- 0 = 5.000.000
C = C₁- C₀ = 4.500.000 - 1.500.000= 3.000.000.

Susuai rumus MPC = C/Y = 3.000.000/5.000.000 = 0,6. Setelah mendapatkan MPC bisa dicari MPS dari rumus : MPC + MPS = 1.  0,6 + MPS = 1, dan didapat MPS = 0,4.

Fungsi konsumsi : C = a + by , ingat b = MPC dan a =C₀
Jadi fungsi konsumsi C = 1.500.000 + 0,6 Y.

Kesimpulan, Fungsi Konsumsi Pamela adalah : C = 1.500.000+0,6y. Kecendrungan konsumsi Pamela adalah 0,6 (60%) dan kecendrungan Pamela untuk menabung adalah 0,4 (40%).

Share Yuk

Facebook Twitter Linkedin

Related Posts